Apa tantangan utama bagi orang Indonesia yang ingin berdiet?
Tentu jawabannya adalah NASI
Nasi putih juga sering menjadi kendala bagi penderita diabetes yang ingin menerapkan pola makan lebih sehat.
Beras yang semakin putih akan semakin dicari, padahal beras putih kandungan nutrisinya berkurang karena telah melewati proses penyosohan kulit ari agar beras tidak mudah tengik dan lebih pulen.
Padahal kulit ari pada beras merupakan zat bergizi untuk tubuh karena mengandung banyak komponen aktif seperti antioksidan, serat, vitamin dan mineral.
Makin tinggi derajat sosoh, semakin putih dan bersih penampakan beras, tapi semakin menjadi beras miskin nutrisi.
Hal tersebut karena beras kehilangan komponen aktif PROTEIN dan NIACINAMIDE yang terkandung pada BEKATUL
KAYA NUTRISI, RASA TETAP ENAK
Mengandung antioksidan alami & nutrisi esensial seperti serat pangan, vitamin dan mineral
1.Penambahan bekatul pada “Beras Karnus “akan mengembalikan keseimbangan gizi yang sebenarnya
2.Bekatul tinggi akan protein, serat, vitamin B2, B3, mineral, dan antioksidan alami sehingga dapat membantu mengoptimalkan kinerja organ tubuh.
3.Bekatul mengandung komponen aktif dan asam lemak tak jenuh, sehingga aman dikonsumsi penderita hipertensi, jantung, dan stroke
4.Serat bekatul berperan penting menunda penyerapan glukosa, sehingga baik untuk penderita diabetes
5.Satu-satunya beras dalam kemasan aluminum foil agar beras fortifikasi bekatul tidak mudah terkontaminasi dan rusak
Produk di produksi oleh CV. Delta Jis dan didistribusikan oleh PT. Alga Rosan Nusantara (ARN)
Perijinan : Kemtan RI PD. 15-A.1.01-01-00143-04/2020
Dijual melalui www.tokokarnus.com oleh Pendekar Nusantara
hubungi kami